JOSEPH J. SCHWAB (1910-1988)

Telah di Baca 2004 kali

Kurikulum disusun bukan berdasarkan repsentasi ideal atau abstrak, tapi pada hal yang nyata, permasalahan konkret—– dalam kebutuhan dan perbedaan dengan permasalahan konkret lainnya, pada sekumpulan fakta yang tanpanya abstraksi teoritik tidak bekerja.” 

Joseph J. Schwab adalah salah seorang teoretikus kurikulum penting pada paruh keduanya abad ke-20 iini. Sebagai penerus filsafat John Dewey, Robert Maynard Hutchins, dan Richard McKeon, karyanya mempunyai ketegangan dan paradoks yang inheren dalam cita-cita pendidikan pada suatu lingkungan demograsi sebagaimana tanpak dalam tulisan-tulisannya. Schwab, seperti Dewey, berpendapat bahwa kurikulum harus didasarkan pada penalaran (reasoned consideration) atas kebudayaan atau partisipasi reflektatif dan dilandasi pengetahuan dalam pertukaran ide yang merupakan inti komunitas politik dan sosial partisipatoris. Namun terciptanya pendidikan semacam itu memunculkan ketegangan fundamental, yakni penalaran atas kebudayaan melibatkan pengetahuan apresisasi yang dalam terhadap artefak-artefak kebudayaan itu. Hal itu bertentanganlangsung dengan cita-cita egalitarian Amerika.

Lebih lanjut, silahkan baca  di halaman-halaman berikut ini:

 Sumber:  “ Buku 50 Pemikir Pendidikan “ Dari Piaget Sampai Sekarang” Editor Joy A. Palmer”

unduh dokumen klik disini : JOSEPH J. SCHWAB (1910-1988)

Share entrepreneurship

Telah di Baca 2004 kali